Emang coklat ada riwayatnya yah? mungkin sedikit terbersik pertanyaan seperti itu. Kata coklat yang dalam bahasa Inggrisnya disebut ”chocolate” berasal dari bahasa Indian Meksiko yang merupakan gabungan dari kata choco (busa) dan atl (air); atau dari bahasa Maya ”xocoatl”; atau ”cacahuatl” dari bahasa suku Aztec yang memiliki arti cairan hangat atau pahit.
Menurut beberapa orang coklat itu manis, tetapi bila dirasa lebih dalam saya merasakan bahwa coklat itu sebenarnya pahit, tapi entah mengapa bila sudah di minum atau dimakan rasanya lama-lama kok enak yah...hayo kenapa? Apalagi kalau di seduh dengan air hangat sangat terasa pahitnya.
Dahulu, minuman coklat ini tergolong minuman bergengsi yang hanya bisa diminum oleh orang kaya saja. Bahkan masyarakat di Semenanjung Yucatan, sebuah daerah tropis Meksiko Selatan menggunakannya sebagai alat tukar atau pengganti uang. Namun seiring dengan semakin maju dan canggihnya teknologi, coklat tidak hanya menjadi minuman tetapi juga snack yang disukai oleh semua orang, tidak hanya anak-anak. Selain itu, coklat juga dijadikan sebagai bahan dasar dari berbagai macam kue, tart, dan sebagainya.
Menurut beberapa orang coklat itu manis, tetapi bila dirasa lebih dalam saya merasakan bahwa coklat itu sebenarnya pahit, tapi entah mengapa bila sudah di minum atau dimakan rasanya lama-lama kok enak yah...hayo kenapa? Apalagi kalau di seduh dengan air hangat sangat terasa pahitnya.
Dahulu, minuman coklat ini tergolong minuman bergengsi yang hanya bisa diminum oleh orang kaya saja. Bahkan masyarakat di Semenanjung Yucatan, sebuah daerah tropis Meksiko Selatan menggunakannya sebagai alat tukar atau pengganti uang. Namun seiring dengan semakin maju dan canggihnya teknologi, coklat tidak hanya menjadi minuman tetapi juga snack yang disukai oleh semua orang, tidak hanya anak-anak. Selain itu, coklat juga dijadikan sebagai bahan dasar dari berbagai macam kue, tart, dan sebagainya.
No comments:
Post a Comment